Tugas Pendahuluan 11.
PRAKTIKUM
ALGORITMA DAN
PEMROGRAMAN
OLEH
LUH PUTU SUCI VANDASARI
F1A113054
KELAS A
JURUSAN MATEMATIKA
PROGRAM STUDI
MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA
DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
2014
SOAL.
1.
Jelaskan apa itu Array
dengan definisi!
2.
Buat program mengurutkan
data terbesar ke terkecil n buah data!
3.
Buat program menjumlahkan
matriks 2x2!
4.
Buat program menentukan
bilangan prima dengan Array (Interval 1…20)!
5.
Buat program tukar data!
Dimana ada 10 data dan hanya data 2 angka terakhir dari stambuk yang ditukar.
PENYELESAIAN.
1.
Definisi array.
Array adalah suatu kumpulan data bertipe sama dimana setiap
elemen memakai nama yang sama dan setiap elemen diakses dengan membedakan
indeks arraynya. Array adalah variabel berindeks. Indeks harus bertipe yang
memiliki keturutan (ada succesor dan predesor), misal integer, byte, character
dan boolean. Jadi array dipakai untuk menyajikan sekumpulan data yang bertipe
sama dan disimpan dengan urutan sesuai dengan indeks secara kontinyu. Dengan
menggunakan array, sejumlah variabel dapat memakai nama yang sama. Antara satu
variabel dengan variabel lain di dalam array dibedakan berdasarkan subscript.
Sebuah subscript berupa bilangan di dalam kurung siku. Array dapat dibedakan
menjadi :
·
Array berdimensi satu.
·
Array berdimensi dua.
·
Array berdimensi tiga.
2.
Program mengurutkan data
terbesar ke terkecil n buah data.
program maks_min;
uses crt;
var
u :
array[1..100] of integer;
S,C,i,a,b,d,n : integer;
procedure awal;
begin
textbackground(1);
textcolor(14);
clrscr;
writeln('===== MENGURUTKAN NILAI TERBESAR KE NILAI TERKECIL
=====');
writeln;
writeln;
write('Masukkan banyak data yang anda inginkan = ');readln(n);
writeln;
end;
procedure kerja;
begin
for C:= 1 to n do
begin
write('Masukkan data ke-',C,' =
');readln(u[C]);
writeln;
end;
end;
procedure maxmin;
begin
for a:= 1 to n do
begin
write(' ',u[a],' ');
end;
end;
procedure susun;
begin
for a:=1 to n do
begin
for C:=1 to n do
begin
if u[a]>u[C] then
begin
i:=u[a];
u[a]:=u[C];
u[C]:=i;
end;
end
end;
end;
procedure display;
begin
awal;
kerja;
WRITELN;
writeln('Urutan data dari
yang terbesar ke terkecil adalah :');
WRITELN;
susun;
maxmin;
WRITELN;
WRITELN;
WRITELN;
writeln('TERIMA KASIH
.^^');
readln;
end;
begin
display;
end.
Hasil
RUN sebagai berikut.
3.
Program menjumlahkan
matriks 2x2.
PROGRAM PENJUMLAHANMATRIKS;
USES CRT;
VAR S,U,C,I : INTEGER;
Matriks1, Matriks2 :
ARRAY[1..100,1..100] OF INTEGER;
PROCEDURE START;
BEGIN
TEXTBACKGROUND(RED);
CLRSCR;
GOTOXY(18,1);WRITELN('===
PROGRAM PENJUMLAHAN MATRIKS 2x2 ===');
GOTOXY(18,2);WRITELN('_______________________________________');
WRITELN;
END;
PROCEDURE INPUT;
BEGIN
WRITELN;
WRITELN('Input
nilai-nilai pada matriks pertama.');
WRITELN;
FOR S:=1 TO 2 DO
BEGIN
FOR U:=1 TO 2 DO
BEGIN
WRITE('Masukkan matriks
[',S,',',U,'] = ');
READLN(Matriks1[S,U]);
END;
END;
WRITELN;
WRITELN;
WRITELN('Input
nilai-nilai pada matriks kedua');
WRITELN;
FOR S:=1 TO 2 DO
BEGIN
FOR U:=1 TO 2 DO
BEGIN
WRITE('Masukkan
matriks [',S,',',U,'] = ');
READLN(Matriks2[S,U]);
END;
END;
END;
PROCEDURE DISPLAY1;
BEGIN
GOTOXY(60,5);WRITELN('PENJUMLAHAN');
GOTOXY(45,7);WRITELN('MATRIKS 1');
GOTOXY(43,9);
WRITELN(MATRIKS1[1,1]:4,MATRIKS1[1,2]:4);
GOTOXY(43,11);
WRITELN(MATRIKS1[2,1]:4,MATRIKS1[2,2]:4);
END;
PROCEDURE DISPLAY2;
BEGIN
GOTOXY(58,7);WRITELN('MATRIKS 2');
GOTOXY(56,9);
WRITELN(MATRIKS2[1,1]:4,MATRIKS2[1,2]:4);
GOTOXY(56,11);
WRITELN(MATRIKS2[2,1]:4,MATRIKS2[2,2]:4);
WRITELN;
END;
PROCEDURE OPERATION;
BEGIN
GOTOXY(55,10);WRITELN('+');
GOTOXY(68,10);WRITELN('=');
GOTOXY(70,9);
WRITELN(Matriks1[1,1]+Matriks2[1,1]:5,Matriks1[1,2]+Matriks2[1,2]:5);
GOTOXY(70,11);
WRITELN(Matriks1[2,1]+Matriks2[2,1]:5,Matriks1[2,2]+Matriks2[2,2]:5);
END;
PROCEDURE FINAL;
BEGIN
START;
INPUT;
TEXTCOLOR(LIGHTGREEN);
DISPLAY1;
DISPLAY2;
OPERATION;
READLN;
END;
BEGIN
FINAL;
END.
Hasil
RUN sebagai berikut.
4.
Program menentukan
bilangan prima dengan array (interval 1…20).
program menentukan_bilangan_prima;
uses crt;
var
uci : array[1..100] of integer;
A, N, S,C : integer;
begin
textbackground(5);
textcolor(14);
clrscr;
writeln('***** PROGRAM MENENTUKAN BILANGAN PRIMA MENGGUNAKAN
ARRAY *****');
writeln('_______________________________________________________________');
writeln;
write('Masukkan interval yang anda inginkan = 1 sampai ');readln(C);
writeln;
writeln('Jadi, bilangan prima pada interval 1 sampai 20 adalah :
');
writeln;
for A:= 2 to C do
begin
uci[A]:=A;
for N:= 2 to A-1 do
begin
S:= A mod N;
if S=0 then
uci[A]:=0;
end;
if uci[A]<>0 then
write(uci[A],' ');
end;
GOTOXY(45,15);writeln('TERIMA KASIH .^^');
readln;
end.
Hasil
RUN sebagai berikut.
5.
Program tukar data.
PROGRAM TUKAR_DATA;
USES CRT;
VAR S : ARRAY[1..100]
OF INTEGER;
U,C,N : INTEGER;
PROCEDURE JUDUL;
BEGIN
TEXTBACKGROUND(5);
TEXTCOLOR(14);
CLRSCR;
WRITELN('=*=*= PROGRAM TUKAR DATA SESUAI 2 ANGKA TERAKHIR
STAMBUK =*=*=');
WRITELN('____________________________________________________________');
WRITELN;
END;
PROCEDURE INPUT;
BEGIN
WRITELN('Masukkan 10 data yang anda inginkan.');
WRITELN;
FOR U:=1 TO 10 DO
BEGIN
WRITE('Masukkan data ke-',U,' = ');READLN(S[U]);
END;
END;
PROCEDURE STAMBUK;
BEGIN
WRITELN;
WRITELN('STAMBUK F1A113054');
WRITELN('Jadi data ke-5 dan data ke-4 ditukar. Hasilnya sebagai
berikut :');
WRITELN;
WRITELN(S[1],' ',S[2],' ',S[3],' ',S[5],' ',S[4],' ',S[6],'
',S[7],' ',S[8],' ',S[9],' ',S[10]);
END;
BEGIN
JUDUL;
INPUT;
STAMBUK;
READLN;
END.
Hasil
RUN sebagai berikut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar